Avoskin menjadi salah satu brand lokal yang terus eksis dengan produk-produknya yang selalu inovatif dan nggak pernah fail (setidaknya di kulitku). Salah satu produk-produk yang paling aku tunggu tentunya series mereka yang terbaru, Your Skin Bae (YSB). Jadi konsepnya mirip sama The Ordinary, yang formulasinya spesifik berfokus kepada permasalahan kulit masing-masing. Dari semua produk dari series YSB, ada satu produk yang menurutku kurang familiar, yaitu Azeclair 10% + Kombucha 3% + Niacinamide 2,5% Vaccine Serum. Namanya sendiri udah paling aneh nggak sih? Apalagi ada sebutan 'Azeclair' yang baru kali ini ada serum dengan bahan tersebut di Indonesia. Kalo penasaran sama serum ini, langsung simak penjelasan dan reviewnya dibawah yuk!
Apa itu Azeclair?
Azeclair (Potassium Azeloyl Diglycinate) merupakan turunan dari Azelaic Acid yang memiliki tambahan asam amino Glycine dibandingkan Azelaic Acid. Sebenarnya, azelaic acid ini adalah salah satu kandungan superstar yang memiliki manfaat mencerahkan sekaligus mengatasi jerawat dan rosacea. Azelaic acid termasuk dalam kandungan yang tidak diizinkan dalam kosmetika menurut regulasi BPOM no. 23 tahun 2019 tentang Persyaratan Teknis Bahan Kosmetika dan hanya boleh digunakan dibawah pengawasan dokter. Sehingga digunakanlah turunan azelaic acid, yaitu azeclair yang diizinkan untuk digunakan dalam kosmetika. Azeclair memiliki sifat anti inflammatory dan melembapkan yang membantu mengontrol gejala rosacea, serta melasma jika dikombinasikan dengan niacinamide.
Lalu, apa perbedaannya antara azeclair dengan azelaic acid? Nah, karena azelaic masih tergolong kandungan baru, masih belum banyak penelitian dan informasi mengenai hal tersebut. Namun, perbedaan yang paling mendasar adalah Azelaic Acid tidak larut dalam air ataupun minyak sehingga sulit diformulasikan dalam produk kecantikan. Sedangkan Azeclair bersifat water soluble, yang memungkinkan produk-produk dengan kandungan Azeclair dapat diformulasikan lebih baik.
Klaim Produk
- Mengatasi masalah kemerahan pada kulit
- Mengurangi noda hitam
- Mengurangi hiperpigmentasi seperti bekas jerawat
- Mencerahkan kulit
- Aman untuk kulit sensitif
Packaging
Dikemas dalam bentuk botol kaca yang cukup berat dan kokoh serta berwarna merah transparan jadi bisa dilihat isi serumnya. Sangat menarik dan estetik! Dari produk-produk lokal yang pernah aku beli, bisa dibilang kemasan seperti ini yang paling aku suka karena terlihat elegan, dan tidak murahan walaupun harganya pun terbilang affordable. Nggak ada masalah sama sekali dengan pipetnya. A+ for the packaging!
Tekstur dan Aroma
Teksturnya cukup kental dan watery, tapi cepat menyerap dan terasa lightweight/ringan di kulit. Ketika diusap, konsistensinya berubah menjadi lebih cair dan menyerupai air. Nggak ada rasa lengket sama sekali sehingga tetap nyaman untuk melayer skincare selanjutnya. Karena ini fragrance free, wajar ya kalo tidak ada aromanya sama sekali.
Ingredients
Aqua, Potassium Azeloyl Diglycinate, Glycerin, Saccharomyces/Xylinum/Black Tea Ferment, Butylene Glycol, Niacinamide, HydroXyethylcellulose, PhenoXyethanol, Allantoin, Chlorphenesin, Disodium EDTA, Sodium Bisulfite, Biosaccharide Gum-1, Sodium Citrate, Citric Acid, Caprylyl Glycol, Potassium Sorbate.
Ingredient listnya termasuk minimal, dan serum ini fragrance, alcohol, silicone, dan paraben free.
Baca juga: Avoskin Hydrating Treatment Essence
Cara Pemakaian
Oleskan beberapa tetes ke wajah di pagi dan malam hari. Pijat kulit secara perlahan.
Performa
Selama pemakaian sekitar 2 mingguan, wajar banget kalo progressnya nggak begitu banyak terlihat terutama mengurangi hiperpigmentasi yang membutuhkan waktu lebih dari sebulan. Tapi waktu itu sempet ada jerawat di pipi kiriku, dan biasanya bekasnya pasti keliatan banget, entah itu kemerahan (PIE) atau menghitam (PIH). Aku sih notice semenjak pake serum ini, bekasnya nggak separah biasanya dan memudar walaupun nggak begitu signifikan. Untuk hidrasinya aku suka banget sih karena pas di kulitku dan nggak bikin lengket. Paling enak kalo di layer sama hydrating serum kalo butuh ekstra hidrasi.
Walaupun serum ini sifatnya eksfoliasi, menurutku ini termasuk sangat mild di kulitku karena selama pemakaian nggak ada sensasi yang aneh-aneh, nggak seperti biasanya aku pake produk eksfoliasi kayak AHA jenis lain maupun BHA. Kalaupun dipake tiap hari (baiknya malam hari), sampe saat ini nggak ada masalah atau tanda-tanda over eksfoliasi. Malah, ini membantu untuk mengurangi jerawatku.
Kesimpulan
Menurutku, ini salah satu serum dari series Your Skin Bae yang paling underrated. Mungkin karena bahannya yang kurang familiar jadi masih belum banyak yang eksplor serum ini. Menurutku, this is really a decent serum! Sepertinya bakal cocok buat semua jenis kulit, bahkan oily skin pun mungkin bakal suka sama serum ini.
Keep in mind that every individual has a different skin condition. Please test it first on your hand, or back of your ear and wait for at least 12 hours to see any reaction.
0 komentar:
Post a Comment